Apa itu OBE dan Manfaatnya?
Dalam sistem OBE, semua kurikulum dan materi pembelajaran dirancang untuk mencapai learning outcomes tertentu yang telah disesuaikan dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi. Penerapan OBE di Universitas Tazkia memiliki beberapa manfaat konkret:
-
Link and Match dengan Industri: Dengan kurikulum yang mengacu pada standar industri, lulusan Tazkia dipersiapkan untuk langsung terserap di dunia kerja, baik di bank syariah, fintech halal, lembaga keuangan, maupun sebagai entrepreneur.
-
Pembelajaran yang Terukur: Setiap mata kuliah memiliki target capaian yang jelas. Dosen dan mahasiswa sama-sama fokus untuk mencapai target kompetensi tersebut.
-
Peningkatan Tri Dharma Perguruan Tinggi: OBE memperkuat tidak hanya proses pendidikan (Dharma Pendidikan), tetapi juga mendorong penelitian yang aplikatif (Dharma Penelitian) dan pengabdian masyarakat yang berbasis pada solusi nyata (Dharma Pengabdian).
Penerapan OBE di Universitas Tazkia:
Penguatan OBE diwujudkan melalui beberapa langkah strategis:
-
Kurikulum Hybrid: Mahasiswa belajar integrasi antara ilmu syariah, teknologi, dan bisnis, seperti mempelajari Fintech Syariah, Blockchain, dan Kecerdasan Artifisial untuk audit syariah.
-
Satu Standar Materi: Untuk menjaga kualitas, mata kuliah yang sama diajarkan dengan materi dan standar penilaian yang seragam di semua kelas.
-
E-Learning: Seluruh materi perkuliahan diunggah ke platform digital, memudahkan mahasiswa dalam belajar dan dosen dalam mengelola kelas.
-
Keterlibatan dengan Dunia Nyata: OBE diterapkan melalui magang di industri, penelitian terapan untuk lembaga seperti OJK dan BI, serta program pengabdian masyarakat seperti pemberdayaan UMKM dan ekonomi desa.
Dengan menguatkan pendekatan OBE, Universitas Tazkia tidak hanya meningkatkan mutu pembelajaran mahasiswa tetapi juga secara langsung berkontribusi pada pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang lebih impactful dan relevan bagi masyarakat.