Acara yang dilaksanakan secara online ini diikuti oleh 80 peserta, yang mayoritas merupakan mahasiswi semester 8 tingkat akhir dari berbagai program studi. Kegiatan ini menjadi wadah diskusi dan refleksi bagi para Muslimah yang sedang mempersiapkan diri menghadapi dunia karier, baik di sektor profesional maupun sebagai entrepreneur Muslimah.

Dalam pemaparannya, Aminah Nuriyah menekankan bahwa menjadi Muslimah yang aktif berkarya bukanlah hal yang bertentangan dengan syariat.

“Kunci sukses seorang Muslimah dalam berkarier adalah manajemen waktu, komunikasi yang sehat, dan kekuatan spiritual—yaitu tawakal dan niat karena Allah.”, ujar beliau.

Beliau juga menyoroti pentingnya membangun keseimbangan antara peran profesional dan peran dalam keluarga, serta bagaimana Muslimah masa kini dapat tetap produktif di tengah tantangan zaman tanpa kehilangan jati diri dan nilai-nilai keislaman.

Peserta terlihat antusias dengan sesi tanya jawab yang membahas berbagai isu, seperti:

  • Apakah Muslimah harus memilih antara karier dan keluarga?
  • Bagaimana memulai usaha sendiri sebagai content creator Muslimah?
  • Tantangan psikologis yang dihadapi perempuan saat memasuki dunia kerja.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para Muslimah muda untuk tidak ragu berkarier, selama tetap dalam koridor syariat dan keseimbangan hidup.