Di era media sosial yang serba cepat, tren baru seringkali muncul dan membuat banyak orang merasa fear of missing out alias FOMO. Misalnya, baru-baru ini ice skating jadi viral dan banyak yang ikut-ikutan hanya karena ingin tampil kekinian. Tapi menariknya, dari sekadar ikut-ikutan itu, ada yang justru menemukan bakat dan kemampuan tersembunyi yang membuat mereka berkembang hingga bisa ikut perlombaan.

Generasi Z (Gen Z) sering kali dihadapkan pada dilema keuangan yang unik: menikmati hidup saat ini atau menabung untuk masa depan. Dengan gaya hidup yang dinamis, tekanan sosial, dan godaan konsumsi instan, banyak anak muda memilih pola "Bersenang-Senang Sekarang, Nabung Belakangan" prioritas pengalaman dan kebahagiaan jangka pendek ketimbang persiapan finansial jangka panjang. Namun, tren soft saving hadir sebagai solusi alternatif, menggabungkan kesenangan hari ini dengan investasi kecil yang tetap berkelanjutan.

Pernah enggak sih merasa lagi di tengah situasi yang rasanya kok berat banget, terus lingkungan sekitar juga kayaknya enggak mendukung sama sekali? Kayak mendaki gunung sendirian di tengah badai, gitu. Nah, di tengah gempuran keadaan yang kurang oke itu, seringkali kita lupa kalau ada satu kekuatan super yang bisa banget kita pakai: kekuatan pikiran positif. Yup, meskipun segalanya terlihat suram, ternyata kita tetap bisa lho memanifestasikan hal-hal baik buat diri kita sendiri. Ini bukan berarti kita menutup mata dari kenyataan, ya. Tapi lebih ke bagaimana caranya kita bisa menjaga semangat dan keyakinan kalau kita punya kendali atas apa yang kita rasakan dan pikirkan, bahkan saat ombak besar menerjang. Dan kabar baiknya, untuk bisa sampai di titik itu, kita cuma perlu fokus pada kebiasaan-kebiasaan kecil yang secara bertahap akan membawa perubahan besar dalam hidup kita. Penasaran apa saja? Yuk, simak 5 kebiasaan yang akan mengubah hidupmu!

Pernahkah Anda menggunakan ChatGPT untuk membantu tugas kuliah, mencari ide, atau bahkan sekadar iseng? Jika iya, Anda tidak sendirian. Saat ini, Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan telah merambah ke berbagai sendi kehidupan kita. Dari pelajar, mahasiswa, dosen, pekerja kantoran, hingga ibu rumah tangga, banyak yang mulai akrab dengan teknologi ini untuk mempermudah aktivitas sehari-hari.

Ekonomi digital Indonesia terus tumbuh pesat, namun masih menyimpan berbagai tantangan, terutama bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta individu dalam mengoptimalkan potensi digital mereka. Dokumen "Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2030 (BSPI 2030)" yang dirilis oleh Bank Indonesia hadir sebagai peta jalan strategis untuk mempercepat ekonomi digital nasional dan mencapai integrasi ekonomi-keuangan digital (EKD) yang kokoh.

Setiap tanggal 1 Muharram, umat Islam di seluruh dunia merayakan Tahun Baru Hijriah. Ini bukan sekadar pergantian angka di kalender, melainkan sebuah kesempatan emas untuk refleksi diri dan menyusun langkah-langkah baru yang lebih bermakna dalam hidup. Pergantian waktu ini sejatinya adalah salah satu tanda kebesaran Allah Swt. yang mengajak kita untuk senantiasa berpikir dan merenung, mengambil hikmah dari masa lalu, dan merencanakan masa depan dengan penuh kesadaran.