Banyak calon mahasiwa yang masih belum paham apa itu kelas reguler dan apa itu kelas karyawan (non-reguler).

Perlu diketahui bahwa setiap kampus memiliki kebijakan masing-masing terkait kedua program ke;as tersebut, namun di kesempatan kali ini mimin akan mengulas secara rinci program kelas reguler dan kelas karyawan yang ada di Institut Agama Islam Tazkia selaku kampus pelopor bisnis digital syariah. Perbedaan antara kelas reguler dan kelas karyawan di kampus Tazkia dapat meliputi beberapa aspek, termasuk waktu kuliah, struktur program, dan kebutuhan peserta.

1. Waktu Perkuliahan

Program kelas reguler biasanya diadakan pada jam-jam kuliah standar di pagi sampai sore hari, di Institut Tazkia kelas reguler dilangsungkan pada hari senin-jumat. Sedangkan kelas karyawan di Institut Tazkia dirancang khusus untuk mereka yang bekerja dan memiliki bisnis/usaha sehingga biasanya diadakan pada malam hari, akhir pekan, atau waktu yang fleksibel lainnya yang memungkinkan peserta bekerja sepanjang hari.

2. Struktur Program

Kelas reguler Institut Tazkia mengikuti kurikulum yang ditetapkan secara penuh dan dijalankan sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh kampus. Sementara itu, kelas karyawan memiliki program yang dikemas secara kompak, dengan jadwal yang fleksibel, dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan pekerja yang ingin meningkatkan keterampilan atau pendidikan mereka tanpa mengganggu pekerjaan utama.

3. Durasi Studi

Di Institut Tazkia terkait penerapan durasi studi antara kelas reguler dan kelas karyawan idealnya dikemas secara normal delapan semester (4 tahun) seperti kampus-kampus lain pada umumnya dan tergantung pada masing-masing individu yang menjalaninya. Program kelas reguler di Institut Tazkia memasarkan mata kuliah maksimal di semester 6, sehingga pada semester 7 dan 8 mahasiswa diberikan kemudahan untuk fokus magang dan mengerjakan tugas akhir (skripsi) agar mereka dapat lulus tepat waktu dengan durasi 4 tahun. Namun perlu di garis bawahi, karena kelas karyawan sering dihadiri oleh orang-orang yang bekerja, durasi studinya diusahakan sama dengan kelas reguler dan akan dibantu untuk percepatan tugas akhirnya oleh pihak kampus. Hal tersebut bertujuan untuk memudahkan mahasiswa kelas karyawan untuk mengatur beban kerja dan studi mereka dengan lebih baik.

4. Metode Pengajaran

Metode pengajaran kelas reguler dan kelas karyawan di Institut Tazkia memiliki beberapa perbedaan. Kelas reguler mungkin melibatkan lebih banyak interaksi langsung antara mahasiswa dan dosen, diskusi kelas, dan kegiatan kelompok. Proses pembelajaran kelas reguler juga hampir sepenuhnya dilakukan di dalam kelas, namun jika terdapat hal-hal urgent dari dosen memungkinkan juga pembelajaran dilakukan dengan sistem daring. Sementara itu, kelas karyawan sering kali menekankan penerapan langsung di tempat kerja dan pengalaman praktis yang relevan dengan pekerjaan. Pelaksanaan pembelajaran menerapkan metode blended learning yaitu menggabungkan tatap muka dan daring yang fleksibel, jadi program kelas ini dirancang untuk tidak mengganggu waktu bekerja sehingga menjadi pilihan yang tepat untuk karyawan.

5. Kebutuhan Mahasiswa

Kelas reguler di Institut Tazkia sering kali dihadiri oleh mahasiswa baru yang belum memulai karier profesional mereka, jadi terkait pendalaman materi pada kelas reguler akan lebih ditekankan secara teoritis maupun praktis. Sementara kelas karyawan dihadiri oleh orang-orang yang sudah memiliki pengalaman kerja dan mencari pengembangan keterampilan tambahan atau promosi di tempat kerja, sehingga terkait kebutuhannya hanya sebatas pengembangan materi secara praktikal dengan menyinkronkan kebutuhan di tempat kerjanya.