Hal tersebut dibuktikan dengan terpilihnya kampus Tazkia sebagai Championship Award–Education inIslamic Banking dan Finance pada dua tahun berturut-turut pada tahun 2021 dan 2022 oleh Lembaga yang fokus dalam riset dan award Perusahaan Global.

Kampus yang memiliki dua fakultas dan 8 program studi saat ini pimpin oleh seorang rektor muda bernama Dr. Ardhariksa Zukhruf Kurniullah, M.Med.Kom. Beliau merupakan rektor baru yang menggantikan Ibu Dr. Murniati Muchlisin, M.Acc, CFP, IFP, AEPP pada awal tahun 2023. Kampus ini memiliki ciri khas dengan slogan "KAMPUS SYARIAH DIGITAL", dalam setiap kesempatan mahasiswa selalu diingatkan dengan slogan ini agar mereka setelah lulus dari kampus ini menjadi sosok yang memiliki landasan syariah islam kuat dan adaptif terhadap digitalisasi zaman yang semakin hari semakin canggih.

Proyeksi kampus syariah digital di Institut Agama Islam Tazkia merujuk pada pengembangan sebuah kampus yang mengadopsi prinsip-prinsip syariah secara digital. Beberapa hal yang diimplementasikan dalam kampus digital syariah Tazkia antara lain:

  1. Platform pembelajaran digiltal dengan kurikulum yang disesuaikan dengan prinsip syariah, seperti memasukkan ajaran agama Islam ke dalam setiap mata kuliah.
  2. Sistem keuangan yang transparan dan berbasis syariah, seperti penggunaan akad-akad muamalah dalam transaksi keuangan kampus.
  3. Pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan dan berkesinambungan. Hal ini berarti bahwa dalam pengembangan kampus digital syariah, IAI Tazkia memperhatikan
    penggunaan sumber daya secara efisien dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar.
  4. Penerapan teknologi yang ramah lingkungan dan beretika, seperti tidak menggunakan teknologi yang berpotensi merusak moral dan etika.
  5. Pemberdayaan sumber daya manusia yang berbasis syariah, seperti melatih staf dan dosen dalam prinsip-prinsip syariah dan meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam hal
    hafalan Al-Qur’an dan kewirausahaan yang sesuai dengan prinsip syariah.
  6. Pembangunan jejaring dengan kampus-kampus syariah lainnya di dalam dan luar negeri untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang berbasis syariah.

Bersandar dari hal-hal tersebut, IAI Tazkia optimis bahwa pembelajaran syariah digital dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia secara berkesinambungan dan berwawasan syariah.