Apa Sebenarnya yang Terjadi di Tubuh?
Penyelidikan yang dilakukan oleh pihak berwenang tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau zat berbahaya di tubuh Hamza. Autopsi dan tes medis menunjukkan tidak ada narkoba atau zat terlarang. Bahkan, produk mi instan yang dikonsumsinya juga sudah sesuai standar.
Dugaan kuat penyebab kematiannya adalah masalah pencernaan akut. Mengonsumsi mi instan mentah secara berlebihan bisa memicu gangguan serius, seperti sumbatan usus. Ini terjadi karena mi yang belum dimasak memiliki tekstur keras dan sulit dicerna, sehingga bisa menyumbat saluran pencernaan, terutama jika dalam jumlah banyak.
Fakta di Balik Bahaya Makan Mi Instan Mentah
Meskipun kasus ini terdampak sangat fatal, para ahli gizi di Mesir menyatakan bahwa tidak ada bukti ilmiah langsung yang menyebutkan mi instan bisa menyebabkan kematian. Mereka menduga tragedi ini mungkin lebih berkaitan dengan cara konsumsi yang salah atau kondisi tubuh Hamza saat itu.
Namun, satu hal yang pasti adalah akibat makan mi instan mentah memang tidak main-main. Konsumsi mi mentah bisa menyebabkan bahaya mi instan yang sering tidak kita sadari, seperti:
- Sumbatan Usus: Mi yang keras dan kering sangat sulit dicerna.
- Dehidrasi: Tubuh membutuhkan banyak cairan untuk mencerna mi mentah.
- Kerusakan Gigi dan Gusi: Tekstur yang keras bisa melukai area mulut.
Jadi, meskipun kadang terasa enak dan praktis, cara terbaik untuk menikmati mi instan adalah dengan memasaknya sesuai petunjuk. Lebih baik mencegah daripada menyesal, bukan?
Referensi : https://health.detik.com/true-story/d-8078713/nasib-tragis-remaja-13-tahun- meninggal-usai-makan-3-bungkus-mi-instan-mentah
Fasilitas Universitas Tazkia ( Kampus Tazkia )
( Bangunan Universitas Tazkia )