Rektor Tazkia memberikan penjelasan tentang program Abdimas Mendunia yang sedang mereka kembangkan. Program ini tidak hanya berfokus pada desa-desa di Indonesia tetapi juga sudah kita jajaki di luar negeri. Tujuannya adalah untuk melibatkan mahasiswa, dosen, dan tenaga akademik Tazkia dalam upaya pengabdian kepada masyarakat, dengan harapan bahwa mereka dapat memberikan kontribusi yang berarti dan positif. Rektor juga menyampaikan niat Tazkia untuk bekerjasama dengan desa dalam hal beasiswa. "Apa yang dibutuhkan oleh desa melalui pendidikan, kita siap memilihkan anak-anak yang berpotensi untuk menjadi penggerak perubahan," ujar Rektor Tazkia.


Ibu Irmayani, SH selaku Kepala Desa Sukamanah dengan antusias menyambut gagasan ini karena desa mereka saat ini juga tengah fokus pada pengembangan SDM. Mereka sudah mulai memberikan beasiswa secara rutin kepada masyarakat desa, dengan program yang diberi nama "Desa Menciptakan Sarjana."

Abdimas 2


Kunjungan Rektor Tazkia ke Kantor Desa Sukamanah menjadi langkah awal yang penting untuk memperkuat kerjasama antara lembaga pendidikan tinggi dan pemerintah daerah dalam upaya bersama menciptakan SDM unggul dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kerjasama semacam ini tidak hanya memperkuat fondasi pendidikan dan pengembangan SDM, tetapi juga mengilhami harapan akan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat Desa Sukamanah. Semoga sinergi antara lembaga pendidikan dan pemerintah daerah ini akan menjadi contoh yang menginspirasi bagi daerah-daerah lain dalam upaya menciptakan perubahan positif dan kesejahteraan yang lebih baik untuk semua. Pertemuan ini diakhiri dengan kesepakatan untuk mengagendakan penandatangan MoU guna merumuskan kerjasama yang lebih konkret dan bermanfaat.