Penandatanganan MoU antara The Imam Foundation dan Tazkia merupakan langkah awal dalam perjalanan kerja sama yang berpotensi membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak. Dengan berbagi pengetahuan dan sumber daya, diharapkan dapat menciptakan terobosan program-program yang akan membantu meningkatkan pengembangan keilmuan syariah.

Tazkia Kerjasama Manchester

IAI Tazkia, yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama & Inovasi, Abdul Aziz Ibrahim, Lc., M.A., Ph.D. dan Dekan Fakultas Syariah, Tarbiyah, dan Dakwah, Dr. Unang Fauzi, Lc., M.A. beserta tim manajemen lainnya menyambut kunjungan delegasi Lembaga The Imam Foundation, dimana kedua belah pihak berdiskusi tentang peluang kolaborasi dalam beberapa aspek kunci, diantaranya:

1. Pengembangan Keilmuan Syariah: Lembaga The Imam Foundation dan IAI Tazkia akan menjelajahi cara-cara untuk meningkatkan mengembangkan keilmuan di beberapa sektor seperti Islamic Sciences, Islamic Finance, dan pelatihan Fatwa Ulama.

2. Pelatihan & Pengembangan Imam: Kedua lembaga akan mencanangkan program pelatihan dan pengembangan mahasiswa yang bertujuan untuk menjadi Imam profesional dan dapat ditempatkan di berbagai negara mitra lembaga The Imam Foundation. Di satu sisi bahwa Kampus IAI Tazkia memiliki potensi yang lebih dari cukup untuk dapat mewujudkan program tersebut.

Dalam diskusi yang berlangsung hangat, Ketua Lembaga The Imam Foundation, Dr. Mohammed Ali Belaoo, menyatakan, "Kami sangat kagum melihat profil Kampus IAI Tazkia dan dengan seluruh potensinya yang luar biasa dalam peluang kolaborasi ini. Sangat optimis kedepannya akan dapat mencapai pencapaian besar dalam pengembangan sektor-sektor tersebut di atas."

Manchester Kerjasama Tazkia Imam Foundation

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kerjasama & Inovasi, Abdul Aziz Ibrahim, Lc., M.A., Ph.D. juga menekankan, "Semoga dari hasil kunjungan ini dapat segera ditindaklanjuti dalam bentuk program-program nyata atas poin-poin hasil diskusi dan memberikan hasil sesuai apa yang diharapkan bersama."