Acara ini didukung penuh oleh Sakinah Finance dan dihadiri oleh komunitas disabilitas dari Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Bogor.

Acara ini dirancang untuk memberikan edukasi tentang pengisian anggaran keuangan dan perencanaan keuangan masa depan kepada peserta, yang dirancang khusus oleh Sakinah Finance. 

Dalam sesi konsultasi one-on-one, setiap mahasiswa bertindak sebagai konsultan bagi satu peserta, memberikan pengetahuan dan bimbingan tentang persiapan keuangan untuk masa depan seperti pendidikan anak, pembelian rumah, ibadah umrah/haji, bisnis, serta perhitungan zakat dan waris bagi para penyandang disabilitas.Ujian Konsultasi Perencanaan Keuangan Syariah

Murniati Mukhlisin, selaku Pendiri Sakinah Finance dan Guru Besar Akuntansi Syariah Institut Tazkia, menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman komunitas disabilitas tentang pentingnya perencanaan keuangan syariah. 

"Dengan diadakannya acara ini, kami berharap dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya perencanaan keuangan syariah kepada komunitas disabilitas, serta membantu mereka dalam mengelola keuangan mereka secara mandiri dan berkelanjutan," ujar Murniati yang akrab dipanggil Madam Ani.

Pada tahun 2023 Madam Ani telah mendapatkan penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Tokoh Penggerak Literasi Keuangan Syariah.

Hal ini menambahkan bahwa literasi keuangan syariah adalah langkah penting untuk memberdayakan komunitas disabilitas agar mereka dapat mengatur keuangan dengan bijak dan merencanakan masa depan yang lebih baik.

Para mahasiswa dari Kampus Institut Tazkia juga mendapatkan kesempatan berharga untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari secara langsung. 

“Acara ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis bagi kami sebagai mahasiswa, tetapi juga memungkinkan kami untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan komunitas disabilitas melalui literasi keuangan syariah,” kata salah satu mahasiswa yang menjadi konsultan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Sakinah Finance dan Kampus Institut Tazkia untuk mendukung literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia. 

Melalui acara ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, terutama bagi mereka yang membutuhkan perhatian khusus seperti komunitas disabilitas.

Para peserta dan mahasiswa pun mendapatkan manfaat ganda dari acara ini. 

Bagi peserta, mereka mendapatkan pengetahuan yang aplikatif untuk kehidupan sehari-hari, sementara bagi mahasiswa, mereka mendapatkan pengalaman langsung dalam memberikan konsultasi keuangan syariah yang akan berguna bagi karier mereka di masa depan.

Acara ini juga memperlihatkan bagaimana Kampus Institut Tazkia terus berkomitmen dalam mengembangkan program-program pendidikan yang tidak hanya berbasis akademis tetapi juga praktis dan bermanfaat bagi masyarakat. 

Keberhasilan acara ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa mendatang.Foto Bersama Sakinah Finance Mahasiswa MBS 21 dan komunitas PPDI

Dengan kegiatan ini, Institut Tazkia berharap dapat terus menjadi pelopor dalam bidang ekonomi dan keuangan syariah, serta memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan dan praktek keuangan syariah yang berkelanjutan.