Setiap mahasiswa memiliki pola belajar yang berbeda-beda. Mahasiswa yang bekerja part time tentu akan memilih pola belajar berdasarkan waktu yang tersedia padanya. Pada umumnya, pola belajar mahasiswa yang hanya aktif dalam perkuliahan berbeda dengan mahasiswa yang memilih kuliah sambil bekerja part-time. Mahasiswa yang bekerja part-time umumnya memiliki waktu yang lebih sedikit untuk belajar dibandingkan dengan mahasiswa yang hanya fokus dalam perkuliahan. Berkaitan degan hal tersebut, Mardelina & Muhson ( 2017) mengemukakan bahwa “dampak negatif dari mahasiswa yang bekerja part–time adalah tersitanya waktu mahasiswa yang seharusnya digunakan untuk belajar tetapi digunakan untuk waktu yang lain sehingga mengganggu aktivitas belajar mahasiswa”. Hal tersebut dapat dilihat dari kemungkinan banyak mahasiswa yang lalai dalam mengerjakan tugas – tugas kuliahnya dan kurangnya konsentrasi mahasiswa pada saat perkuliahan berlangsung. Oleh karena itu, pemilihan pola belajar yang tepat akan sangat membantu mahasiswa yang bekerja part – time dalam menjalankan aktivitas belajarnya.

Sebagai mahasiswa, tidak ada larangan jika ingin kuliah sekaligus bekerja.Seperti dalam penelitian Meiji (2019) yang mengatakan bahwa “pekerjaan paruh waktu menjadikan berkah dan juga tantangan bagi mahasiswa yang bersedia untuk meluangkan waktunya untuk sekedar mencari pengalaman ataupun untuk tambahan finansial”. Namun faktanya, mahasiswa yang bekerja seringkali mengalami kondisi dimana kuliah yang seharusnya dijadikan sebagai prioritas pertama akan bergeser posisi menjadi prioritas kedua setelah pekerjaan. Mahasiswa yang bekerja terkadang menyepelekan aktivitas belajarnya demi pekerjaan.Banyak dijumpai dimana kuliah menjadi terlantar dikarenakan mahasiswanya malah asyik bekerja.

Mahasiswa yang bekerja dalam hal ini diharapkan dapat mengatasi hambatan – hambatan terkait dengan penyelesaian tugas – tugasnya, baik tugas yang diberikan pada saat perkuliahan ataupun pekerjaannya. Hambatan yang seringkali dialami oleh mahasiswa yang bekerja yakni mengenai pengelolaan waktu dan kedisiplinan, dimana mahasiswa yang bekerja harus mampu membuat perencanaan aktivitas belajar sebaik mungkin agar tidak menganggu kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaanya. Pola belajar optimal untuk mahasiswa yang bekerja paruh waktu (part-time) akan memerlukan manajemen waktu yang baik, fleksibilitas, dan disiplin. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu mahasiswa yang bekerja paruh waktu dalam memaksimalkan pola belajar mereka:

1. Buat Jadwal Tetap

Tentukan jadwal tetap untuk bekerja, kuliah, dan waktu belajar. Cobalah untuk menghindari tumpang tindih antara ketiganya sebisa mungkin.

2. Prioritaskan Kewajiban Kuliah

Pastikan bahwa kuliah dan tugas-tugas akademis Anda tetap menjadi prioritas utama. Jadwalkan waktu untuk mengikuti kelas, menyelesaikan tugas, dan mempersiapkan diri untuk ujian.

3. Manfaatkan Waktu Luang

Gunakan waktu luang di tempat kerja untuk membaca atau mempelajari materi kuliah yang ringan. Ini bisa mencakup membaca catatan, meninjau flashcard, atau mendengarkan rekaman kuliah.

4. Pertimbangkan Belajar Jarak Jauh

Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk mengambil beberapa mata kuliah secara online. Ini dapat memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam mengatur jadwal kuliah Anda.

5. Gunakan Teknologi

Manfaatkan teknologi untuk membantu manajemen waktu dan belajar Anda. Gunakan aplikasi kalender atau pengingat untuk mengingatkan Anda tentang tugas dan jadwal.

6. Jangan Terlalu Ambisius

Jangan terlalu banyak memuat diri dengan tugas kuliah jika Anda sudah bekerja paruh waktu. Prioritaskan kualitas belajar daripada kuantitas.

7. Komunikasi Terbuka

Komunikasikan situasi Anda kepada dosen atau supervisor Anda. Mereka mungkin lebih bersedia memberikan dukungan dan fleksibilitas jika mereka tahu Anda memiliki kewajiban lain.

8. Tetapkan Tujuan Jangka Pendek

Tetapkan tujuan jangka pendek untuk pencapaian akademis Anda. Ini dapat membantu Anda tetap termotivasi dan fokus pada pencapaian tujuan Anda.

9. Manjakan Diri

Ingat untuk memberi diri Anda waktu untuk bersantai dan bersenang-senang. Keseimbangan antara pekerjaan, kuliah, dan kehidupan pribadi penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik Anda.

10. Evaluasi dan Sesuaikan

Secara teratur evaluasi pola belajar dan jadwal Anda. Jika ada yang tidak berfungsi, jangan ragu untuk menyesuaikannya.

Penting untuk diingat bahwa setiap mahasiswa memiliki situasi yang berbeda, jadi Anda perlu menyesuaikan tips di atas sesuai dengan kebutuhan dan kewajiban Anda. Manajemen waktu dan fleksibilitas adalah kunci utama untuk menjadi mahasiswa yang sukses dan bekerja paruh waktu secara efektif.