Dua Tanda Utama Ilmu yang Tidak Berkah
Lalu, bagaimana kita mengenali ilmu yang tidak berkah? Ada dua tanda utama yang perlu kita waspadai. Tanda pertama adalah Ilmu Tidak Diamalkan. Ilmu yang baik adalah ilmu yang melahirkan amal perbuatan. Jika semua yang kita pelajari hanya berhenti di pikiran hanya sekadar teori tanpa pernah diwujudkan dalam tindakan nyata, maka ia akan sia-sia. Bahkan, Rasulullah ﷺ mengingatkan bahwa ilmu yang hanya dihafal tanpa diamalkan justru bisa menjadi beban di hari akhir. Ilmu yang bermanfaat adalah yang membuat hidup kita dan orang lain menjadi lebih baik.
Waspada Sifat Sombong dan Cara Mencari Keberkahan
Tanda kedua yang perlu dihindari adalah ketika Ilmu Membuat Sombong. Ilmu seharusnya melahirkan kerendahan hati dan kebijaksanaan. Jika semakin banyak tahu, hati kita justru semakin tinggi, mudah merendahkan orang lain, merasa paling pintar, atau keras kepala dalam perdebatan, maka itu adalah alarm bahaya. Ilmu yang berkah akan menjadikan pemiliknya tawadhu’ (rendah hati) dan lembut. Untuk mendapatkan keberkahan ini, fokuslah pada niat saat menuntut ilmu yakni untuk beribadah dan bermanfaat dan berusahalah untuk mengamalkan setiap hal baik yang dipelajari, sekecil apa pun itu.
“Ilmu itu bukan dengan banyak meriwayatkan, tapi ilmu adalah yang bermanfaat.” (HR. Ahmad)
Jika semakin banyak ilmu justru membuat hati tinggi, merendahkan orang lain, dan merasa paling benar, itu tanda ilmu tidak berkah.
“Janganlah engkau mencari ilmu untuk membanggakan diri, berdebat, atau menarik perhatian manusia…” (HR. Ibnu Majah)
Waspada Jika Ilmu Tidak Membuat Hati Takut kepada Allah!
Ilmu yang benar seharusnya menambah rasa takut dan tunduk kepada Allah, bukan sekadar pengetahuan kosong.
وَمِنَ النَّاسِ وَالدَّوَاۤبِّ وَالْاَنْعَامِ مُخْتَلِفٌ اَلْوَانُهٗ كَذٰلِكَۗ اِنَّمَا يَخْشَى اللّٰهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمٰۤؤُاۗ اِنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌ غَفُوْرٌ ٢٨
“Demikian pula di antara manusia, makhluk bergerak yang bernyawa, dan hewan-hewan ternak ada yang bermacam-macam warnanya (dan jenisnya). Di antara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya, hanyalah para ulama. Sesungguhnya Allah Mahaperkasa lagi Maha Pengampun.” (QS. Fathir: 28)
Obat ilmu tidak berkah
Bagaimana agar ilmu menjadi berkah?
1. Niatkan belajar karena Allah
2. Amalkan meski sedikit
3. Rendahkan hati, jangan sombong
4. Ajarkan pada orang lain
5. Sertai dengan doa agar diberi taufik
“Barangsiapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, Allah mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim)