Persiapan Jitu Sebelum Gempa Datang (Prabencana)
Anggap saja ini adalah sedia payung sebelum hujan. Persiapan yang matang bisa membuat perbedaan besar saat gempa terjadi.
-
Kenali Lingkunganmu: Di mana pun kamu berada, baik itu di kampus, kosan, rumah, atau kantor, perhatikan di mana letak pintu keluar, tangga darurat, atau tempat lapang yang aman. Hindari titik-titik yang berbahaya seperti di dekat jendela kaca besar, lemari tinggi, atau di bawah lampu gantung.
-
Siapkan "Tas Siaga Bencana": Ini adalah tas yang berisi barang-barang penting yang bisa langsung kamu ambil saat evakuasi. Isinya antara lain:
-
Air minum dan makanan ringan tahan lama (untuk 3 hari).
-
Kotak P3K, termasuk obat-obatan pribadi.
-
Senter dan baterai cadangan.
-
Peluit untuk memberi sinyal.
-
Masker debu.
-
Uang tunai secukupnya.
-
Salinan dokumen penting (KTP, ijazah, dll.) dalam wadah tahan air.
-
Power bank dengan daya terisi penuh.
-
-
Amankan Perabotan di Dalam Ruangan: Pastikan perabotan besar seperti lemari, rak buku, atau pajangan dinding sudah terpasang kokoh ke dinding. Pindahkan benda-benda berat ke bagian rak paling bawah untuk mengurangi risiko jatuh menimpa orang.
-
Lakukan Latihan Evakuasi: Bersama keluarga atau teman kos, buatlah rencana evakuasi. Tentukan titik kumpul yang aman di luar gedung, misalnya di lapangan terbuka yang jauh dari bangunan, tiang listrik, dan pohon besar. Lakukan simulasi secara berkala agar semua orang tahu apa yang harus dilakukan tanpa panik.
Tetap Tenang Saat Gempa Terjadi
Guncangan gempa bisa sangat menakutkan, tapi usahakan untuk tetap tenang dan jangan berlari tanpa arah. Ingat prinsip "Merunduk, Lindungi, Bertahan" (Drop, Cover, Hold On).
-
Jika di Dalam Ruangan:
-
MERUNDUK di bawah meja atau perabotan kokoh lainnya.
-
LINDUNGI kepala dan leher dengan lenganmu. Jika tidak ada meja, merapatlah ke sudut ruangan.
-
BERTAHAN di posisi itu sampai guncangan berhenti. Jauhi jendela, kaca, dan benda-benda yang mungkin jatuh. Jangan gunakan lift!
-
-
Jika di Luar Ruangan: Cari tempat terbuka yang jauh dari gedung, papan reklame, tiang listrik, dan pohon. Merunduklah ke tanah dan lindungi kepala hingga guncangan mereda.
-
Jika di Dalam Kendaraan: Segera menepi dan berhenti di lokasi yang aman (jauhi jembatan, terowongan, atau tiang listrik). Tetaplah di dalam mobil sampai guncangan berhenti.
Langkah Penting Setelah Gempa Berhenti (Pascabencana)
Setelah guncangan utama berhenti, tetap waspada terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.
-
Periksa Kondisi Diri dan Sekitar: Pastikan kamu tidak terluka. Jika aman, berikan pertolongan pertama pada orang lain yang membutuhkan.
-
Segera Keluar dari Gedung: Setelah guncangan berhenti, keluarlah dari gedung dengan tenang dan teratur. Gunakan tangga, bukan lift. Pergilah ke titik kumpul yang sudah ditentukan.
-
Waspada Terhadap Bahaya Lain: Periksa apakah ada kebocoran gas (jika tercium bau gas, segera matikan sumbernya dan jangan menyalakan api) atau korsleting listrik. Hindari bangunan yang tampak retak atau rusak parah.
-
Cari Informasi dari Sumber Terpercaya: Pantau informasi terbaru dari BMKG atau BPBD melalui radio atau ponsel (jika sinyal tersedia). Jangan mudah percaya pada hoaks atau berita yang tidak jelas sumbernya.
-
Jika Terjebak: Usahakan untuk tetap tenang. Gunakan peluit atau ketuk benda di sekitarmu untuk memberi sinyal kepada tim penyelamat. Tutup mulut dengan kain untuk menghindari menghirup debu.
Dengan persiapan yang baik dan pengetahuan yang tepat, kita bisa menghadapi gempa bumi dengan lebih siap dan aman. Ingat, keselamatan dimulai dari diri sendiri. Bagikan informasi ini kepada orang-orang terdekatmu, ya!
Fasilitas Universitas Tazkia ( Kampus Tazkia )
( Bangunan Universitas Tazkia )